Perkembangan Matematika di Zaman Yunani Kuno dan Persia

Assalamualaikum teman-teman. Mau jalan-jalan ke Yunani sama Persia ga? Tapi lewat peta dan ilmu yang akan saya sampaikan saja ya hehe..
Sejarah perkembangan awal matematika pada zaman Yunani Kuno dimulai dengan orang-orang Yunani membuat matematika menjadi sebuah disiplin ilmu. Mereka menyadari bahwa pentingnya ilmu matematika dalam kehidupan sehari-hari. Orang Yunani mewarisi ilmu pengetahuan dari Timur dan mereka mendalaminya dengan usaha mereka sendiri, inilah yang membedakannya dengan para pemikir zaman Babilonia. Kecenderungan ini dapat dilihat dalam perbedaan menafsirkan bilangan 2, orang Babilonia menafsirkannya sebagai bilangan rasional, namun orang Yunani membuktikan bilangan 2 merupakan bilangan yang tidak rasional.

Sumber sejarah matematika Yunani sayangnya sangat sedikit. Hal tersebut disebabkan karena di Yunani tidak ada papirus seperti yang digunakkan di Mesir dan tidak ada tanah liat yang di gunakan di Babel. Akibatnya, sejarah awal Yunani berawal dari mitos, legenda dan anekdot yang di lestarikan oleh penulis yang hidup berabad- abad kemudian.

Pada Zaman Besi (abad ke-6 SM), menandakan kenaikannya matematika di Yunani. Dimana peristiwa tersebut disebut “Peradaban Yunani” dimana muncul perkembangan matematika baru oleh ilmuwan-ilmuwan seperti Thales dan Pythagoras. Thales memiliki karya-karya dalam bidang geometri. Thales berhasil membuat suatu pengukuran tidak langsung ketingian Piramida besar dan mengukur seberapa jauh jarak kapal laut dari pantai. Sedangkan Pythagoras juga memiliki karya-karya yang tidak kalah pentingnya dalam perkembangan ilmu matematika. Pythagoras menemukan aritmatika, harmoni (music), dan astronomi.

Jalan-jalan ke Yunaninya sudah dulu ya, hehe.. Sekarang pindah ke Persia yuk. Sebelum Islam datang, kekaisaran Persia telah memperoleh kemajuan dalam ilmu matematika yang didapatkan dari pengetahuan matematika bangsa lain kemudian mengadopsi dan menyempurnakannya. Raja-raja Persia pun sangat mendukung perkembangan ilmu pengetahuan. Cara perhitungan matematika pada masa Persia yaitu dengan menggunakan simpul tali yang kemudian diadopsi oleh Suku Inca di Amerika Selatan Kuno dengan nama Quipu.
Perkembangan matematika pada zaman Persia ini tentunya tidak lepas dari para ilmuwan-ilmuwan muslim hebat loh.. Diantaranya adalah Al-Khawarizmi dan Omar Khayyam. Kita ulas sedikit yuk. Abu Ja’far Muhammad Bin Musa Al Khawarizmi, beliau seorang matematikawan Islam yang lahir pada tahun 194 H / 780 M di Khawarizm, sebuah kota kecil dipinggiran sungai Oxus, Uzbekistan ini berhasil menemukan aljabar dan angka nol. Selanjutnya, Omar Khayyam, merupakan tokoh dari Persia yang meneruskan tradisi aljabar Al-Khawarizmi dengan memberikan persamaan sampai pangkat tiga, seperti persamaan : x3 + ax2 + b2x + c3 = 0 . Beliau menemukan persamaan pangkat lebih tinggi dari binomial, tetapi karyanya itu tidak banyak dikenal orang. Karena dia lebih dikenal sebagai seorang penyair.
Sekian dulu jalan-jalannya ke Yunani dan Persia ya hehe.. Semoga bermanfaat. Terimakasih wassalamualaikum

1 komentar:

  1. 10 Casino Sites with the Best Payout Slots
    There are over 30 먹튀신고 different payouts for 코인갤 the top casino 블루 벳 먹튀 games, from penny slots to progressive jackpots to video slots. If you're looking 바카라추천 for 삼성 코엑스 a reliable source for

    BalasHapus

Diberdayakan oleh Blogger.